Hai hai sobat travel. Jumpa lagi sama aku di blog dhillasjourney. Siapa diantara kalian yang udah ga sabar lagi buat liburan, angkat tangan! Sama aku juga hehe😂. Seperti biasa sob ,kali ini aku akan kasih kalian rekomendasi tempat wisata yang cakeup banget dan low budget tentunya . Oke langsung aja, markilat (mari kita liat)
INTIP SEKILAS TEMPATNYA YUK
Aku lagi ada di Jogja nih sob ,tepatnya di Taman Sari Water Castle. Wisata yang gaboleh terlewatkan kalo kamu berkunjung ke Jogja.
Dahulu tempat ini adalah kebun istana Keraton Ngayogyakarta Hadiningrat yang dibangun pada zaman Sultan Hamengku Buwono I sekitar tahun 1758-1765. Tamansari memiliki luas lebih dari 10 hektar dengan total 57 bangunan di dalamnya.
 |
Image Via:@wisata_tamansari_yogyakarta |
Tempat ini dijuluki Water Castle karena kolam-kolam dan unsur air yang mengelilinginya. Tapi oh tapi ,Tamansari juga punya sebutan lain loh sob yaitu The Fragrant Garden karena pohon-pohon dan bunga-bunga harum ditanam di kebun-kebun sekitar bangunan.
Desain Tamansari berdasar pada ide dari Sri Sultan Hamengku Buwono I dan gambar teknisnya dikerjakan oleh Demang Tegis, yaitu seorang berkebangsaan Portugis yang diduga datang dari Sulawesi. Sedangkan pimpinan proyek pembangunan Tamansari dipegang oleh Tumenggung Mangundipuro yang kemudian digantikan oleh Pangeran Notokusumo. Seluruh biaya pembuatannya ditanggung oleh Bupati Madiun, yaitu Tumenggung Prawirosentiko beserta rakyatnya. Oleh sebab itu sob, Madiun dibebaskan dari pungutan pajak.
Nah, walaupun secara resmi berfungsi sebagai kebun kerajaan, namun beberapa bangunan disini juga berfungsi sebagai benteng pertahanan terakhir jika istana diserang musuh.
Kompleks Tamansari dibagi menjadi 4 bagian. Bagian pertama adalah danau buatan di sebelah barat. Bagian selanjutnya adalah bangunan berada di sebelah selatan danau buatan seperti Pemandian Umbul Binangun. Bagian ketiga adalah Pasarean Ledok Sari dan Kolam Garjitawati. Bagian terakhir adalah bagian sebelah timur bagian pertama dan kedua dan meluas ke arah timur sampai tenggara kompleks Magangan.
Namun, saat ini bagian Taman Sari yang dapat dilihat hanya di barat daya kompleks Kedhaton saja sob.
TENTANG LOKASI
Alamat : Wisata Taman Sari Jalan Tamanan, Patehan, Kecamatan Kraton, Kota Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta 55133 ( Cek Maps Disini )
Jam buka : 09.00-15.00 WIB
Tarif :
- Pengunjung Lokal : Rp. 5.000 /orang
- Pengunjung Mancanegara :Rp.15.000 /orang
- Kamera : Rp.3.000 /orang
- Parkir : Motor = Rp. 3.000, Mobil = Rp. 5.000
- Kamar Mandi = Rp. 2.000
Fasilitas : Tour Guide, Warung Makan, Penjual Souvenir, Mushola , Toilet, Area Parkir cukup luas.
Baca Juga : Kebun Teh Nglinggo Yang Membuat Mata Melongo
DAYA TARIK
- Setiap sudut instagramable
Tamansari menawarkan bangunan klasik yang setiap sudutnya instagramable banget. Mau foto berlatar belakang apapun pasti bagus deh. Serunya lagi, kita juga bisa berfoto sambil belajar sejarah.. ya kan sob.
- Bisa untuk Foto Preweding, Foto Session, Foto produk
Eits, tapi tak hanya bisa berswafoto dan belajar sejarah saja. Taman Sari juga menawarkan jasa foto seperti Prewedding dan yang lainnya loh. Berikut aku kasih daftar tarifnya :
 |
| Image Via:@wisata_tamansari_yogyakarta |
- Sumur Gumuling
Masih di kawasan Tamansari, ternyata sob disini juga terdapat masjid bawah tanah yang unique. Masjid ini dikenal dengan sebutan "Sumur Gumuling" karena bentuk bangunannya yang menyerupai sumur dan dihubungkan oleh terowongan.Seperti masjid pada umumnya, disini juga terdapat mimbar imam dan tempat wudhu yang berada di bawah tangga. Unik kan sob👍
 |
Image Via Instagram : @thisworldtraveled |
Untuk sampai Sumur Gumuling, kita harus melewati kampung penduduk terlebih dahulu. Tapi dijamin deh kalian gaakan bosen karena tembok-tembok rumah penduduk sekitar dihiasi grafiti dan lukisan tradisional yang syantik-syantik, kalian juga bisa banget ambil foto disini. Oiya, penduduk sekitar juga banyak menjual berbagai souvenir khas sini yang pasti cocok banget buat oleh-oleh.
Jangan heran ya sob, kalau ada warga yang menawarkan diri menjadi guide menuju masjid bawah tanah dengan bayaran seikhlasnya, karena rute kesana sedikit gelap dan banyak tangga yang cukup membingungkan. Aku aja pernah salah masuk rumah penduduk🤣
Yuhuu, gimana nih sob. Cakeup ga tuh, rekomendasi aku. Tunggu apalagi nih, buruan kesana.
Tags:
Yogyakarta